Rabu, Januari 19, 2011

Mentari Di Mendung Pagi

Dalam biru ku termangu
Membeku dalam dingin
Pucuk-pucuk daun asa nan layu
Bertebaran tertiup angin

Roda-roda berputar
Jam-jam berdenting
Tapi aku masih saja diam
Lemah bergeming

Mentari seakan sirna
Tertutup awan kelam
Tapi senja menghantarkan berita
Membuat asa kembali menyala

Mentari senja itu berbisik padaku
Besok mungkin aku tak nampak
Tapi percayalah aku ada
Di antara gulungan awan nan hitam

Dan kusibakkan mendung di pagi ini
Walau tak nampak
Tapi aku tahu
Kau ada di sana, mentariku

(Widi Annisa)